Rabu, 18 Desember 2024 – 22:53 WIB
Jakarta – Saat ini dunia kecantikan masih dihebohkan dengan banyaknya produk yang melakukan klaim berlebihan atau melakukan klaim berlebihan terhadap produk yang dijual di pasaran dari segi manfaat atau kandungan produk. Hal ini kemudian mempengaruhi beauty influencer yang memberikan review terhadap produk yang hasil uji labnya jelas.
Baca juga:
PNM dan BPOM mengungkap bagaimana UKM pangan bisa berinovasi
Salah satunya Tasya Farasya, beauty influencer yang terkenal dengan tagline ‘Tasya Farasya Approved’, setiap kali ia menemukan produk kecantikan yang menurutnya sangat bagus untuk kulit. Ibu dua anak ini mengaku terjerumus ke dalam masalah klaim produk yang berlebihan karena tidak mempelajari lebih lanjut hasil pemeriksaan laboratorium. Gulir untuk mengetahui cerita lengkapnya!
Tasya Farasya menjelaskan, ada beberapa syarat untuk mengajukan review produk. Misalnya, ia harus mendaftar terlebih dahulu ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) lalu menguji produk tersebut pada kulitnya.
Baca juga:
Usai diserang netizen gara-gara Isa Zega, Maia Estianty pun melakukannya
“Saya juga sempat kecelakaan karena awalnya aturan produk saya harus BPOM dan setelah itu saya akan mengecek tekstur dan formula, branding dan produknya. Lalu saya akan mencoba, misalnya mencoba tabir surya minimal 1 kali seminggu. , pelembab dan serum selama 1 bulan “Saya akan mencobanya di kulit saya dan saya akan ceritakan hasilnya, apa yang saya pribadi rasakan,” jelas Tasya Farasya, Talkshow dan Dalam Media Workshop: Segalanya Akan Indah di Akhir Tahun bersama ShopTokopedia, Jakarta, Rabu 18 Desember 2024.
Baca juga:
Prilly Latuconsina, soal pernyataan soal pria mapan: Saya sedih…
Tasya Farasya menyadari bahwa beberapa produk yang diulasnya memuat klaim bahan berlebihan yang ditulis dan dipromosikan setelah isu tersebut viral di media sosial. Alhasil, hal itu mendapat kecaman dari warganet dan banyak yang menyatakan ketidaksenangannya atas ulah sang influencer.
Kini, Tasya Farasya akan lebih selektif dan berhati-hati dalam memilih produk kecantikan yang akan diulas. Selain mendaftarkan produknya ke BPOM, Tasya Farasya harus melakukan cross check terlebih dahulu hasil uji laboratorium.
Meski butuh waktu lebih lama untuk meninjau produknya, Tasya Farasya ingin memastikan bahwa apa yang disebarkannya ke publik adalah baik dan aman.
“Jadi sekarang yang saya harapkan selain produk BPOM, ada uji laboratorium terhadap produk yang saya review. Prosesnya lebih lama dan ketat. Tapi untuk kepentingan semua orang, termasuk saya,” ujarnya.
Halaman berikutnya
Meski butuh waktu lebih lama untuk mengulas produknya, Tasya Farasya ingin memastikan bahwa apa yang disebarkannya ke publik adalah baik dan aman.