Jumat, 20 Desember 2024 – 05:24 WIB
Jakarta, VIVA- UIN Alauddin Makassar, Pengoperasian pabrik Sulawesi Selatan dan peredaran uang palsu masih menjadi fokus VIVA News pada Kamis 19 Desember 2024. Kasus tersebut kini dalam penyelidikan polisi.
Baca juga:
Kasus Pabrik Palsu UIN Makassar, 17 Tersangka Terungkap
Selain itu, kasus Dwi Ayu Darmavati (19), karyawan Lindayes Patisserie and Coffee Bakery, juga menjadi sorotan News VIVA.
Selain itu, nama Kompol Syarifah Chaira Sukma kini tengah menjadi sorotan di channel News VIVA karena telah dipindahtugaskan. Kompol Syarifah merupakan salah satu polisi yang mengungkap kasus “Ria Beuaty”.
Baca juga:
Rektor UIN Makassar selaku Kepala Perpustakaan Marah Pemimpin Pabrik Uang Palsu: Saya Malu!
Berikut beberapa artikel lain yang disorot di channel VIVA News yang dirangkum dalam Round Up:
1. Sosok Andi Ibrahim Kepala Perpustakaan UIN Makassar Pelaku Utama Pabrik Uang Palsu
Baca juga:
Chandrika Chika menjadi tersangka penyerangan, korban sudah dinyatakan meninggal dunia
Kasus produksi dan peredaran uang palsu di kampus UIN Alauddin Makassar saat ini sedang diselidiki polisi. Polisi sejauh ini telah menetapkan 15 tersangka.
Salah satunya adalah Dr. Andi Ibrahim, S.Ag., SS, M.Pd., salah satu petinggi kampus yang akrab dipanggil Peradaban. Andi Ibrahim, UIN Alauddin adalah sosok yang dikenal sebagai kepala UPT perpustakaan Makassar.
Andi Ibrahim juga bukan nama yang asing di kalangan akademisi di kampus hijau almamaternya. Dengan segudang prestasi dan latar belakang yang mengesankan, beliau mempunyai reputasi sebagai ahli di bidang literasi dan pengelolaan perpustakaan.
Baca tautan ini untuk lebih jelasnya.
2. Manajer Toko Roti Linda Pantjavati menjelaskan alasan pemotongan gaji Dwi Ayu selama 3 bulan.
Dwi Ayu Darmawati (19), karyawan Lindayes Patisserie and Coffee, dianiaya oleh George Sugama Halim, putra pemilik toko roti Linda Pantjawati.
Peristiwa kekerasan itu terjadi pada Kamis, 17 Oktober 2024 karena George Ayu kesal karena permintaannya agar makanan diantar ke kamarnya tidak dipenuhi.
Baca tautan ini untuk lebih jelasnya.
3. Kompol Syarifah Chaira Sukma, polisi yang menangkap Ria Gozal, dimutasi ke posisi Kepala Divisi Binmas Polres Bekasi Kota.
Kompol Syarifah Chaira Sukma, polisi yang terkenal suka memecahkan kasus-kasus besar, kini menjabat Kepala Divisi Binmas Metro Bekasi.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Inspektur Polisi Tamansari dan memiliki latar belakang cemerlang di dunia kepolisian.
Silakan baca tautan ini.
4. Sang suami merekam istrinya yang mesum bersama 3 pria lain yang diduga berhubungan seks di Madinah
Bareskrim Polres Mandailing Natal (Madina) menangkap sepasang suami istri (pasutri) yang terlibat dan memproduksi video atau renungan porno yang viral di media sosial dan meresahkan masyarakat.
Suami berinisial ID (51) dan istrinya RH (44) merupakan warga Jalan Sibaitang, Desa Pasar Kotanopan, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Madina, Sumatera Utara.
Baca tautan ini untuk lebih jelasnya.
5. UIN di Makassar terungkap asal muasal mesin pencetak uang palsu, harganya pun tak main-main
Mesin cetak yang digunakan dalam produksi uang palsu di kampus UIN Alauddin Makassar jelas didatangkan dari luar negeri. Polisi mengatakan mobil itu dibeli di China.
Kapolda Sulsel Irjen Yudhyawan mengatakan, mobil tersebut dibelinya di Surabaya dan dipesan dari China. Mesin uang palsu itu dibeli seharga Rp 600 juta. Mesin tersebut dinilai rumit karena sulit dideteksi menggunakan mesin sinar-X.
Baca lebih lanjut di tautan ini.
Halaman selanjutnya
Salah satunya adalah Dr. Andi Ibrahim, S.Ag., SS, M.Pd., salah satu petinggi kampus yang akrab dipanggil Peradaban. Andi Ibrahim, UIN Alauddin adalah sosok yang dikenal sebagai kepala UPT perpustakaan Makassar.