Aktor Sanjay Mishra memainkan peran Pumbaa dalam film animasi Hollywood versi Hindi. Mufasa: Raja Singamengatakan standar sulih suara di India telah meningkat selama bertahun-tahun dan saat ini perhatian diberikan pada setiap kata. ‘Mufasa – The Lion King’: Shah Rukh Khan Berbicara Tentang Film Disney Mendatang ‘Jawwan’ dan MENGATAKAN INI! (Tonton videonya).
Disutradarai oleh Barry Jenkins, film ini berfungsi sebagai prekuel dan sekuel Raja SingaPembuatan ulang film animasi tahun 1994 tahun 2019. Ini mengikuti perjalanan Mufasa dari seorang yatim piatu hingga menjadi raja hutan.
Tonton trailer Mufasa: The Lion King:
Superstar Shah Rukh Khan memainkan peran Mufasa dalam versi sulih suara Hindi, dengan putra sulungnya Aryan Khan mengisi suara Simba dan putra bungsu AbRam Khan mengisi suara anak Mufasa.
Mishra mengatakan dia terinspirasi untuk mengisi suara Pumbaa setelah mendengar bahwa aktor Shreyas Talpade telah mengarang karakter Timon si meerkat. Timon dan Pumbaa adalah duo terkenal Raja Singa alam semesta sebagai teman dan mentor putra Mufasa, Simba.
“Saya tidak pernah menyukai film yang disulihsuarakan bahasa Inggris karena (dialog yang disulihsuarakan bahasa Hindi) terasa tidak lengkap. Saat ini, perhatian tidak hanya diberikan pada kata pertama dan terakhir.
“Awalnya saya agak khawatir. Tapi ketika saya mendengar bagaimana Shreyas melakukannya, saya merasa dia melakukannya sesuai kebutuhan. Jadi saya melakukannya berdasarkan apa yang tertulis di naskah,” kata Mishra kepada PTI. .
Aktor tersebut mengatakan bahwa dia mengikuti kecepatan dan ritme yang ditetapkan oleh Talpade untuk mengisi suara karakternya.
“Saya yakin untuk melakukan dubbing setelah Shreyas karena dia lahir dan besar di Mumbai, jadi saya pikir dia akan memahami karakternya dengan baik. Jadi saya akan mengikutinya, itu akan membantu saya,” tambah penduduk asli Mumbai itu mengacu pada penggunaan dialek. untuk aksi suara Mufasa: Raja Singa.
Mishra, yang terkenal dengan film-film sejenisnya Ankhon Dekhi, Dhamaal, Vadh, Dan Bhool Bhulaiyaa 3kata para direktur secara aktif beralih kepadanya untuk berbagai proyek saat ini.
“Perubahan seperti itulah yang terjadi. Misalnya, wadh bagian kedua sedang dikerjakan, sungguh luar biasa bekerja dengan para sutradara (Jaspal Singh Sandhu dan Rajeev Barnwal). Kemudian saya sedang mengerjakan bagian selanjutnya Ini sudah berakhir. Saya senang sutradara mau bekerja sama dengan saya hari ini,” ujar aktor berusia 61 tahun itu.
Baginya, jelas Mishra, motivasi utama dalam membuat sebuah film adalah kesempatan bekerja sama dengan sutradara yang tepat.
“Saya selalu ingin bekerja dengan beberapa sutradara. Saya ingin bekerja dengan Mani Ratnam dan saya bekerja dengannya. Hormat kami, Saathiya, Dan Guru), Bekerja dengan Ketan Mehta dan Saya Melakukannya (in Aduh Buyung! Ya Hai India). Saya ingin bekerja dengan Satyajit Ray tetapi sayangnya tidak bisa. ‘Mufasa – The Lion King’: Shah Rukh Khan membandingkan perjalanannya dengan kisah Mufasa di ‘The Lion King’ dalam promo baru, mengatakan ‘Kaafi Milti Julti Hai Na Ye Kahani?’ (Tonton videonya).
“Jadi saat filmnya diputar Bhool Bhulaiyaa 2 atau 3 Saya diundang, saya hanya bisa melihat pengalaman bekerja dengan Anees Bazmee. Aktor harus banyak belajar dari sutradara seperti Anees atau Rajkumar Santoshi,” tambahnya.