Senin, 23 Desember 2024 – 18:34 WIB
VIVA – Tyson Fury telah mengumumkan apakah ia akan pensiun setelah kekalahan keduanya melawan Oleksandr Usyk pada Sabtu, 21 Desember 2024 di Riyadh, Arab Saudi.
Baca juga:
Kata Tyson Fury Usai Dikhankurkan Oleksandr Usyk
Fury dan Usyk menjalani 12 ronde penuh yang dijadwalkan di King Arena saat petinju kelas berat kelahiran Manchester itu berusaha membalas kekalahan sebelumnya dari petinju Ukraina itu.
Meski Fury tampil dominan, Usyk menang dengan keputusan bulat, yang memungkinkannya mempertahankan gelar dunia WBO, WBA, dan WBC.
Baca juga:
Uproar berpeluang bangkit melawan legenda tinju berusia 48 tahun Tyson Fury
Mendengar hasilnya, saat wawancara kedua petinju di atas ring, Fury mengutarakan keinginannya untuk bertanding ulang dengan Usyk.
Namun pertanyaan yang paling banyak ditanyakan para penggemar adalah, “Apakah Tyson Fury pensiun?”
Baca juga:
Tingkah aneh Mike Tyson jadi sorotan usai dikalahkan Jake Paul
Menurut The Sun, kariernya belum mencapai puncaknya.
Sebuah sumber mengatakan Fury mengatakan kepada teman-temannya kemarin bahwa dia “belum selesai” saat kembali ke Inggris.
Meskipun Fury pasti menginginkan kesempatan lain untuk melawan Usyk, mengingat dua kekalahan yang dialami petinju berusia 37 tahun itu, tidak jelas apakah pertarungan ketiga akan terjadi atau bahkan menarik bagi penggemar tinju.
Namun, Fury mungkin ingin menyelesaikan perseteruannya yang berkepanjangan dengan petinju kelas berat Inggris Anthony Joshua.
Pertarungan keduanya sedianya terjadi beberapa tahun lalu saat Fury memegang sabuk WBC dan Joshua meraih gelar WBO, WBA, IBF, dan IBO setelah dua kali kalah dari Usyk.
Berbicara setelah pertarungan hari Sabtu, promotor Fury, Frank Warren menjelaskan bahwa ini bisa menjadi pertarungan gaya “Battle of Britain”.
“Orang-orang ingin menontonnya. “Pertarungan Fury/Joshua adalah pertarungan yang hebat, jika itu terjadi, maka itu akan menjadi pertarungan yang hebat, itu akan menjadi pertarungan yang hebat,” kata Warren.
“Orang-orang ingin menontonnya. Tapi itu hanya akan terjadi jika Tyson mau melakukannya, dan itu kemungkinannya besar. Dan jika dia tidak mau melakukannya, biarlah.”
Tentu akan ada permintaan dari publik Inggris untuk menyaksikan pertarungan tersebut, namun apakah ini akan menjadi langkah Fury selanjutnya masih harus dilihat.
Halaman selanjutnya
Meskipun Fury pasti menginginkan kesempatan lain untuk melawan Usyk, mengingat dua kekalahan yang dialami petinju berusia 37 tahun itu, tidak jelas apakah pertarungan ketiga akan terjadi atau bahkan menarik bagi penggemar tinju.
