Bus wisata jatuh di Tol Pandaan-Malang, 4 orang tewas

Senin, 23 Desember 2024 – 20:20 WIB

Malang, VIVA – Pada Senin, 23 Desember 2024, terjadi kecelakaan di KM 75 Tol Pandaan-Malang. Peristiwa tersebut melibatkan bus wisata yang membawa rombongan pelajar dan mobil derek.

Baca juga:

Bus yang membawa pelajar bertabrakan dengan truk di Tol Pandaan-Malang, 4 orang tewas

Kapolres Malang AKBP Putu Holis Aryana mengatakan, 4 orang tewas dalam kejadian tersebut. Sejauh ini, petugas terus melakukan operasi evakuasi untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di Tol Pandaan-Malang.

“Korbannya ada 4 orang penumpang bus yang meninggal dunia. Sebenarnya di awal evakuasi ditemukan 1 orang meninggal dunia. Namun setelah dievakuasi ada 4 orang meninggal dunia, salah satunya sopir bus,” kata Putu.

Baca juga:

Hanya dalam 2 hari operasi lilin, terjadi 182 kecelakaan, 34 orang meninggal

Kecelakaan bus dan truk di tol Pandaan – Malang. (Dokter Polres Malang)

Foto:

  • VIVA.co.id/Uki Rama (Malang)

Putu menjelaskan, kejadian tersebut terjadi di kontur jalan yang berbelok ke atas dan ke kiri. Saat itu, truk bermuatan pakan ternak tidak bisa mendaki bukit dan berhenti di bahu jalan.

Baca juga:

Jasa Mar berikan diskon berbayar selama libur Natal, catat tanggalnya

“Truk tersebut dihentikan oleh pengemudinya dan ternyata roda belakang tidak kuat menahannya dan akhirnya lepas kendali. truk, namun terlambat karena bus Tirto Agung melaju dari belakang.

Selain itu, Putu mengatakan, pihaknya melakukan simulasi di lokasi kejadian dan bagian belakang truk rusak parah.

“Kami melakukan simulasi TKP, kerusakan paling parah terjadi pada bagian belakang truk. Kerusakan paling parah pada bus terjadi pada sisi depan kanan. Ini mungkin menunjukkan bagaimana kejadiannya, karena di kanan pangkalan. .dalam posisi melintang di sisi kiri,” kata Putu.

Diketahui, bus berisi pelajar tersebut berasal dari SMA Islam Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Namun polisi kini tengah mengumpulkan informasi dan melakukan evakuasi sebagai langkah awal.

“Kami sudah sepakat dengan Kapolres Bogor dan memang benar lokasi sekolah tersebut berada di kawasan Gunung Putri Bogor,” kata Putu.

Halaman selanjutnya

“Kami melakukan simulasi TKP, kerusakan paling parah terjadi pada bagian belakang truk. Kerusakan paling parah pada bus terjadi pada sisi depan kanan. Ini mungkin menunjukkan bagaimana kejadiannya, karena di kanan pangkalan. .dalam posisi melintang di sisi kiri,” kata Putu.

Indra Bekti yang mengalami pecah pembuluh darah 2 tahun lalu masih merasakan hal tersebut



Sumber