Gelandang asal Argentina itu membuat pernyataan baru pada Minggu ini dan kini bebas menunggu sidang. Dia mungkin kembali ke Brasil
Gelandang Rodrigo Garro didakwa melakukan pembunuhan (tanpa niat membunuh) dalam persidangan Minggu (5/1) ini. Pesepakbola tersebut terlibat dalam kecelakaan mobil fatal di La Pampa, Argentina, dan melontarkan pernyataan baru terkait kasus tersebut.
Rodrigo Garro sekarang bebas dan menunggu persidangan. Sementara itu, tidak ada kendala bagi sang gelandang untuk meninggalkan Argentina. Oleh karena itu, Corinthians mengharapkan para pemainnya untuk memberikan dukungan penuh kepada atlet tersebut dalam beberapa hari mendatang. Direktur sepak bola Timao, Fabinho Soldado, telah mengumumkan bahwa ia akan mendatangkan psikolog untuk membantu pemain Argentina itu dalam situasi ini.
Pemain tersebut dikenakan pasal 84 yang mengatur tentang mengemudi sembarangan dan ceroboh. Akibatnya, Garro dicabut SIMnya.
Garro mengendarai Dodge Ram dan menabrak Nicholas Chiaraviglio yang berusia 30 tahun, yang mengendarai sepeda motor Guerrero 110. Saat ini, penyelidikan berlanjut sebagai pembunuhan (tanpa adanya niat untuk membunuh). Namun, tergantung pada bukti yang dikumpulkan, kondisinya bisa berubah.
Setelah 24 jam bekerja, Garro bebas dan tinggal di rumah bersama keluarganya. Ketika kasus ini berlanjut akhir pekan ini, pemain dan klub akan mengambil tindakan lebih lanjut. Dia memiliki kecenderungan untuk kembali ke Brasil dalam beberapa hari mendatang. Terakhir, Corinthians berhubungan langsung dengan pengacara sang gelandang.
Ikuti konten kami di media sosial: Bluesky, Threads, Twitter, Instagram, dan Facebook.