Ancelotti membantah Real Madrid bosan dengan Vinny Jr., membela pemain Brasil itu dan mengkritik hukuman yang dijatuhkan

Sang penyerang sekali lagi menjadi subyek konferensi pers sang pelatih pada hari Rabu

Brazil Vinicius Junior memilih untuk menjadi topik Madrid yang sebenarnya ini hari Rabu, 8. Tech Carlo Ancelotti Dia terpaksa menjawab pertanyaan tentang striker tersebut dalam konferensi pers menjelang pertandingan Supercopa de España hari Kamis melawan Mallorca.

Vinicius Junior diberi larangan dua pertandingan karena dikeluarkan dari lapangan melawan Valencia Jumat lalu di Liga Spanyol. Dia punya masalah dengan kiper lawan Dimitrievski. Sanksi tersebut akan berlaku untuk komitmen Real Madrid di LaLiga berikutnya. Oleh karena itu, Winnie Jr. tersedia Kamis ini.

Carlo Ancelotti tidak setuju dengan hukuman Vinicius Junior. Pelatih klub Spanyol membela pemain Brasil itu setelah konflik lainnya. “Lagi?”, kata Ancelotti, tidak nyaman dengan pertanyaan lain tentang atlet Brasil itu. “Baik dia maupun saya sudah mendengar apa yang terjadi di lapangan. Saya ulangi, sulit menjadi Vinicius. Sanksinya tidak tepat. Setiap orang punya pendapat masing-masing. Kalau bicara provokasi Vinicius, fokusnya jauh dari hinaan. Kami sangat senang dengan dia,” kata komandan Italia itu.

Klub “Real” Madrid akan mengajukan banding atas hukuman yang diterapkan kepada penyerang tersebut. Klub Merengue mengatakan bahwa “di menit-menit sebelum pemain dikeluarkan dari lapangan, terjadi pelecehan rasis serius yang ditujukan kepada pemain tersebut, yang tidak dicatat dalam lembar skor dan tidak memicu reaksi wasit”. Real Madrid pun mengklaim Vinicius Junior menyatakan penyesalannya atas apa yang terjadi usai pertandingan.

Perilaku Vinicius Junior dianggap sebagai “kekerasan olahraga” yang tercakup dalam Pasal 130 Kode Disiplin Federasi Sepak Bola Spanyol. Tindakan ini tidak dianggap sebagai agresi.

Pada konferensi pers hari Rabu, Carlo Ancelotti juga menganalisis semifinal Piala Super hari Kamis melawan Mallorca. “Saya sangat menyukai tim ini, setiap pertandingan memiliki masalah dan tantangannya masing-masing. Saya lega tim dapat memainkan pertandingan seperti ini dengan sangat baik. Kami tidak memiliki sikap atau komitmen, dinamikanya bagus.” dia menyimpulkan.

Sumber