Rabu, 8 Januari 2025 – 23:17 WIB
Kasihan VIVA – Polres Batu telah merilis daftar korban kecelakaan bus wisata di Batu. Sebanyak 4 korban meninggal dunia dan 8 orang luka-luka dirawat di RS Bhayangkara Hasta Brata dan RSUD Karsa Husada.
Baca juga:
4 orang tewas akibat rem blong bus wisata asal Bali di Batu.
Korban luka antara lain Mustofa Ahman, 20 tahun, Muh Safiudin (30), warga Batu, Tanggul, Jember, Sugiarti (60), warga Dinoyo, Malang.
Kemudian, Moch Bayu Jatmiko (38) asal Lowokwaru, Malang. Prasasti Nur Aulia (23), warga Jalan Sumpil Blimbing, Kota Malang. Tino Trisula, (32), warga Sisir, Batu.
Baca juga:
Bus wisata asal Bali terlibat serangkaian kecelakaan di Batu hingga menabrak sejumlah kendaraan
Kemudian, Bambang Eko Pribadi (49), warga Jalan Raya Arjuno, Junggo, Kota Batu. Rasminanto (71), warga Raya Arjuno Junggo, Kota Batu.
Korban tewas adalah Anis, warga Jember. Sugianto Mumun (40), Agus Darianto (60), warga Sidomulyo, Kota Batu.
Lalu ada lagi korban di RSUD Batu di Karsa Husada, bayi berusia 20 bulan bernama Syafa asal Jember.
Baca juga:
Di tanganmu! Seorang bayi ditemukan dalam kantong plastik di depan rumah warga Maros
Rem blong diduga menjadi penyebab jatuhnya bus wisata yang membawa pelajar asal Badung, Bali, hingga tewas.
Rentetan kecelakaan itu terjadi pada jarak sekitar 2 kilometer. Bus maut bernomor DK 7942 GB itu menabrak sejumlah kendaraan di sepanjang Jalan Imam Bonjol, berbelok ke kiri menuju Jalan Patimura, lalu berhenti di Jalan Ir Soekarno. Peristiwa tragis itu terjadi pada Rabu 8 Januari 2025 sekitar pukul 19.15.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata menjelaskan, total korban berjumlah 4 orang. Sementara itu, beberapa orang terluka.
Korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
“Saat itu jalurnya cukup ramai. Sehingga bus mengalami rem blong saat menyusuri Jalan Imam Bonjol dan berhenti di depan SMPN 3 Batu di Desa Beji,” kata Andi.
Menurut polisi, bus tersebut mulai lepas kendali dan menabrak sepeda motor atau mobil yang berjarak sekitar 2 kilometer. Polisi mengatakan seluruh korban dan luka dievakuasi ke rumah sakit.
“Penyebab pastinya masih kami dalami. Bahkan, kami fokus dulu untuk membantu korban yang dibawa ke RS Bhayangkara Hasta Brata. Saya berharap tidak ada lagi korban jiwa,” kata Andi.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan sejumlah kendaraan roda dua dan empat yang berada di depan bus mengalami kerusakan parah. Bahkan, beberapa orang menjadi korban kecelakaan tergeletak di tengah jalan.
Dari pengamatan VIVA Di lokasi kejadian, suasana pasca kecelakaan penuh kepanikan. Sejumlah kendaraan hancur parah akibat jatuhnya bus maut yang lepas kendali.
Halaman selanjutnya
Korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.