Piala Dunia FIFA 2026: Pelatih Indonesia yang baru ditunjuk Patrick Kluivert mengincar kualifikasi pertama

Legenda Belanda dan Barcelona Patrick Kluivert mengatakan pada hari Minggu bahwa ia bertujuan untuk memimpin Indonesia yang gila sepak bola ke Piala Dunia pertama mereka sejak kemerdekaan ketika ia secara resmi diumumkan sebagai pelatih baru mereka.

Mantan striker berusia 48 tahun ini mewarisi skuad yang sebagian besar terdiri dari pemain kelahiran Belanda yang dinaturalisasi untuk mewakili negara Asia Tenggara.

“Semua orang tahu kami akan memainkan empat pertandingan, empat final, dan kami ingin mencapai apa yang ingin kami capai,” kata Kluivert pada konferensi pers di Jakarta.

“Yang paling penting adalah mendapatkan hasil dan dampak.”

Menurut Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Kluivert menandatangani kontrak berdurasi dua tahun mulai 2025 hingga 2027.

Ia tiba di Indonesia pada Sabtu malam bersama mantan gelandang Belanda Danny Landzaat, yang menjabat sebagai salah satu asisten pelatihnya.

Pelatih asal Belanda itu banyak dikaitkan dengan pekerjaan itu setelah Indonesia memecat pelatih Korea Selatan Shin Tae-yong pada hari Senin.

BACA JUGA | Messi dan Argentina akan mengunjungi Kerala pada akhir tahun 2025

Shin telah memimpin Indonesia, peringkat 127 dalam peringkat FIFA, ke putaran ketiga penting kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2026 di Amerika Utara.

Indonesia baru satu kali mengikuti Piala Dunia, yaitu pada tahun 1938, saat masih berada di bawah kekuasaan kolonial Belanda.

Indonesia berada di peringkat ketiga grup kualifikasi dengan satu kemenangan dan tiga kali seri dari enam pertandingan.

Dua tempat pertama akan langsung diperebutkan Amerika Utara, sedangkan tempat ketiga dan keempat akan diperebutkan ke kualifikasi lainnya.

Kualifikasi Indonesia berikutnya adalah bertandang ke Australia, yang berada di peringkat kedua Grup C namun unggul satu poin dari kualifikasi Asia pada bulan Maret.

“Dibutuhkan kemauan semua orang untuk mencapai tujuan ini, dan kita harus melakukannya bersama-sama. Semua orang harus berdiri di belakang tim,” tambah Kluivert.

Hal ini sebelumnya diberitakan oleh sumber PSSI AFP Kluivert dipilih karena bisa berkomunikasi dengan para pemain naturalisasi yang sebagian besar bisa berbahasa Belanda.

Kluivert yang lahir di Amsterdam pensiun pada tahun 2008 setelah memulai karirnya di Ajax, memenangkan Liga Champions, pindah ke AC Milan dan kemudian Barcelona.

Karier manajerial Kluivert tidak terlalu spektakuler. Tugas kepelatihan terakhirnya adalah pada tahun 2023 selama lima bulan di Adana Demirspor Turki.

Sebelumnya, ia sempat menangani Curacao untuk sementara pada tahun 2021.

Sumber