Minggu, 12 Januari 2025 – 20:22 WIB
Kuala Lumpur, VIVA – BWF World Tour Super 1000 Malaysia Open 2025 Indonesia dipastikan gagal meraih satu gelar pun di turnamen ini.
Baca juga:
Lanni/Fadia yang kalah di perempat final Malaysia Open kini fokus menatap Indonesia Masters.
Final dimainkan pada Minggu, 12 Januari 2025 di Axiata Arena di Kuala Lumpur, Malaysia. China sebenarnya berhasil mengirimkan perwakilan dari lima sektor, namun empat di antaranya harus mundur dari persaingan.
Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto dari Jepang meraih gelar ganda putri. Mereka mengalahkan petenis China Jia Yi Fan/Zhang Shu Xiang 21-17, 15-21, 15-21 dalam rubber match ketat dalam waktu 1 jam 35 menit.
Baca juga:
Setelah menteri pertahanan Jepang, giliran jenderal perang Tiongkok yang bertemu dengan menteri pertahanan Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin.
Ahn Se-yong meraih gelar tunggal putri asal Korea Selatan. Ia sukses mengalahkan Wang Zhiyi dari China dalam dua gim berturut-turut dengan skor 21:17, 21:7 dalam waktu 45 menit.
Di sektor ganda campuran, wakil China lainnya, Fen Yan Zhe/Huang Dong Ping, harus pensiun. Mereka harus kebobolan dari pasangan Thailand Dechapol Puavaranukro/Supissara Paevsampran 13-21, 21-19, 18-21.
Baca juga:
Menteri Kesehatan Budi Gunadi mengatakan HMPV bukanlah virus yang mematikan
Satu-satunya wakil Tiongkok yang memenangkan kategori tunggal putra. Shi Yu Qi mengalahkan Anders Antonsen dari Denmark dua game langsung, 21-8, 21-15.
Korea Selatan memenangkan dua gelar di Malaysia Terbuka. Selain tunggal putri, ia juga meraih gelar ganda putra.
Kim Won Ho/Seo Seung Jae sukses mengalahkan Chen Bo Yang/Liu Yi dari Tiongkok 21:19, 12:21, 12:21.
Indonesia dipastikan tidak akan meraih satu gelar pun di Malaysia Open 2025. Tidak ada orang Indonesia yang akan terwakili di final.
Wakil Indonesia melaju paling jauh ke babak perempat final. Namun dua wakil lainnya Putri Kusuma Vardani dan Lanni Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus tersingkir di babak ini.
Halaman berikutnya
Kim Won Ho/Seo Seung Jae sukses mengalahkan Chen Bo Yang/Liu Yi dari Tiongkok 21:19, 12:21, 12:21.