Senin, 13 Januari 2025 – 08:58 WIB
Jakarta – Politisi senior PDIP Aria Bima menyatakan partainya siap mendukung Presiden Prabowo Subianto di pemerintahan 2024-2029. Diakuinya, PDIP tidak menampik bahwa program-program Presiden Prabowo bertujuan untuk kemaslahatan rakyat.
Baca juga:
Terpopuler: Penjelasan PIK 2 Soal Pagar Bambu Misterius di Laut Tangerang, PDIP Tak Lawan Prabowo.
“Dengan demikian, dukungan lebih bersifat pada program-program yang berlandaskan Pancasila untuk melindungi kekuatan dan kepentingan NKRI, PDI Perjuangan tentunya tidak apriori dan tidak sinis,” kata Aria Bima. Di Jakarta, Senin 13 Januari 2025.
PDIP berharap Presiden Prabowo selalu menempatkan Pancasila dalam setiap kerangka program-programnya ke depan.
Baca juga:
Hasto Cristiano menikmati pijat refleksi bagi penyandang disabilitas di GBK
Misalnya kedaulatan pangan, pemanfaatan sumber daya laut, pengelolaan sumber daya mineral dan aspek lainnya, ujarnya.
Dukungan terhadap Pak Prabowo harus dilakukan dalam kerangka, kerangka dukungan selama ini adalah ideologi Pancasila, baik ideologi statis maupun dasar negara, landasan falsafah, dan ideologi dinamis, kata Aria Bima. .
Baca juga:
PDIP rayakan HUT ke-52, taruna Merah Putih ingatkan kadernya tetap setia pada partai
Bagaimana Pancasila ditempatkan di Kementerian Pertanian dengan kedaulatan pangan. Bagaimana Pancasila ditempatkan di tengah laut dengan memanfaatkan sumber daya laut. Bagaimana Pancasila ditempatkan dalam pengelolaan sumber daya mineral. Bagaimana Pancasila ditempatkan dalam aspek pengelolaan kesehatan, pendidikan dan lain-lain,” lanjutnya.
Ia juga mengatakan PDIP akan mengkritik pemerintahan kontroversial tersebut. Selanjutnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan memutuskan sikap partainya pada konvensi PDIP yang dijadwalkan pada April 2025.
Kritik terhadap PDI Perjuangan harus konstruktif. Kritik terhadap PDI Perjuangan harus kontroversial. Kritik terhadap PDI Perjuangan harus menjadi perbandingan untuk mencari solusi. Baik di dalam atau di luar pemerintahan, Bu Mega akan menyelesaikan persoalan presiden dan tentunya akan dibahas di acara tersebut. kongres partai,” katanya.
PDIP meminta pertemuan Prabowo-Megawati tidak dianggap sebagai koalisi
Elit PDIP meminta rencana pertemuan antara Prabowo dan Megawati tidak dibangun untuk masuk kabinet.
VIVA.co.id
13 Januari 2025