10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia Tahun 2024, Siapa yang Mendominasi?

Senin, 13 Januari 2025 – 10:08 WIB

Jakarta, VIVA- Pasar mobil Indonesia akan mencatat sejumlah dinamika menarik sepanjang tahun 2024. Berikut daftar 10 merek mobil terlaris berdasarkan penjualan grosir dan eceran yang dirangkum VIVA Otomotif pada Senin 13 Januari 2025 berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO):

Baca juga:

Daftar merek mobil terlaris di Indonesia tahun 2024

1. Toyota
Toyota terus memimpin pasar dengan total penjualan grosir sebanyak 288.982 unit, turun 14,2% dari tahun 2023. Pada perdagangan eceran, penjualan mencapai 293.788 unit dan mengalami penurunan sebesar 9,7%.

Stand Toyota di IIMS 2024

Baca juga:

Uji coba mobil listrik, Kemenperin desak Chery tingkatkan kandungan lokal

2.Daihatsu
Di posisi kedua, Daihatsu mencatatkan penjualan grosir sebanyak 163.032 unit (turun 13,3%) dan penjualan eceran sebanyak 168.263 unit (turun 13,3%).

3. Honda
Honda berada di urutan ketiga dengan penjualan grosir 94.742 unit, turun signifikan 31,8% dibandingkan tahun lalu. Penjualan retail Honda turun 19,5 persen menjadi 103.023 unit.

Baca juga:

Harga Mobil LCGC Lebih Mahal Karena PPN 12 Persen, Toyota: Perlu Intervensi

4.Mitsubishi Motor
Penjualan grosir Mitsubishi Motors adalah 72.217, turun 6,7 persen dari tahun lalu. Penjualan ritel sebanyak 74.030 unit, turun 9,5%.

5.Suzuki

Booth Suzuki Indonesia di GIIAS 2024

Booth Suzuki Indonesia di GIIAS 2024

Volume penjualan Suzuki sektor grosir mengalami penurunan 17,6% mencapai 66.809 unit. Pada saat yang sama, penjualan ritel turun 15,6% menjadi 69.392 unit.

6.Mitsubishi Fuso
Penjualan grosir Mitsubishi Fuso mencapai 27.721 unit, turun 12,1% dari tahun 2023.

7. isuzu
Penjualan grosir Isuzu tercatat 26.379 unit atau turun 16,1 persen, sedangkan penjualan ritel turun 28.759 unit atau 9 persen.

8. Hino
Hino menurunkan penjualan grosir menjadi 24.158 unit, turun 15,1 persen, dan penjualan ritel menjadi 22.925 unit, turun 17,3 persen dari tahun 2023.

9.Hyundai
Penjualan grosir Hyundai turun 22.361 unit atau turun 37 persen, sedangkan penjualan ritel turun 22.097 unit atau turun 38,2 persen.

10. Vuling
Penjualan grosir Wuling sebanyak 21.923 unit turun 6,9%, sedangkan penjualan ritel mencapai 25.067 unit turun 3,6%.

Secara keseluruhan, pasar mobil Indonesia mengalami penurunan dengan total penjualan grosir sebanyak 865.723 unit, turun 13,9% dibandingkan tahun 2023.

Di sisi ritel, total penjualan sebanyak 889.680 unit, turun 10,9% dibandingkan tahun lalu. Namun, dalam menghadapi tren penurunan, beberapa merek menunjukkan pertumbuhan positif. Salah satunya adalah perusahaan Chery yang mencatatkan kenaikan penjualan grosir sebesar 124,2%.

Halaman berikutnya

6. Mitsubishi FusoGrosir Mitsubishi Fuso mencapai 27.721 unit, turun 12,1% dibandingkan tahun 2023. Di sisi ritel, penjualan mencapai 27.683 unit, turun 16,8%.

Halaman berikutnya



Sumber