650 Toko Rusak Akibat Kebakaran Glodok, Kerugiannya Banyak Sekali

Senin, 20 Januari 2025 – 06:56 WIB

Jakarta — Kebakaran di Glodok Plaza pada Rabu malam, 15 Januari, berdampak besar bagi pemilik usaha di gedung tersebut.

Dengan total 650 toko yang rusak, kerugian materi diperkirakan sangat besar. Sejauh ini, manajemen belum bisa memberikan angka pasti mengenai kerugian tersebut.

Potensi kerugiannya jelas ratusan juta karena jumlah gerai kami mencapai 650 yang tersebar dari lantai LGF hingga lantai 7. Semua aktivitas terhenti total, kata Angga Aditya, Marketing Glodok Plaza, kepada wartawan. Senin, 20 Januari 2025.

Meski tidak seluruh toko rusak secara fisik akibat kebakaran, Angga mencatat seluruh toko masih mengalami kerusakan karena tidak dapat beroperasi. Sebab, pintu masuk kawasan perbelanjaan masih ditutup akibat proses pembersihan dan perawatan pasca kebakaran.

“Meski ada toko yang masih utuh, namun tetap tidak bisa beroperasi karena akses menuju gedung diblokir. “Semuanya berhenti total,” jelasnya.

Proses pembersihan akan dimulai

Sementara itu, proses pembersihan gedung khususnya lantai bawah sudah dimulai. Angga mengatakan, pembersihan puing-puing berukuran besar di lantai 1 dan 2 LGF ditargetkan selesai hari ini.

“Hari ini kami fokus membersihkan puing-puing berukuran besar dari LGF 1 dan 2. Namun, bagian air tergenang yang menggenang dan menetes akan diproses secara bertahap,” ujarnya.

Namun, pembersihan area lain di gedung tersebut diperkirakan akan memakan waktu lebih lama mengingat besarnya kerusakan. Hal inilah yang menjadi perhatian utama manajemen untuk segera memulihkan aktivitas di Glodok Plaza.

Selain kerugian materil, kebakaran ini juga menimbulkan dampak sosial yang sangat besar. Hingga Jumat (17/1), sebanyak 14 orang hilang akibat kebakaran tersebut. Sebelumnya, tujuh korban berhasil dievakuasi dan kini diidentifikasi di RS Polri Kramat Jati.

Pencarian korban oleh pemerintah terus dilakukan dengan melibatkan tim gabungan pemadam kebakaran, polisi, dan tenaga medis. Pemerintah Daerah Jakarta Barat pun berjanji memberikan dukungan penuh dalam menangani kejadian tersebut, termasuk memberikan bantuan kepada para korban dan pemilik toko yang terdampak.