Rabu, 22 Januari 2025 – 13.30 WIB
Australia, BIARKAN – Seorang wanita Australia yang berpengaruh baru-baru ini ditangkap dan didakwa memberikan obat-obatan berbahaya kepada bayinya untuk meminta sumbangan. pengikut.
Baca juga:
Mobil listrik pelat sipil yang pakai strobo memang seru banget nih Netizen: Mantan Shin Tae Yong
Seorang wanita berusia 34 tahun ditangkap di daerah Logan di selatan Brisbane pada hari Kamis. Dia menghadapi sejumlah dakwaan serius, termasuk meracuni untuk menimbulkan kerugian, menyiapkan bahan untuk eksploitasi anak-anak, penipuan, dan bersiap melakukan pelanggaran objek berbahaya.
Baca juga:
Viral Bunda Ajak Innova Reborn Beli Cilok Parkir Tengah Jalan, Netizen: Beda Agak
Polisi juga mengatakan wanita tersebut menggunakan platform goFundMe untuk mengelabui orang agar mengumpulkan A$60.000 atau setara Rp 619 juta dengan menggunakan penderitaan bayinya. Independen.
Tuduhan terhadap perempuan tersebut dimulai pada Oktober tahun lalu, ketika putrinya yang berusia satu tahun tiba-tiba mengalami masalah kesehatan yang serius. Dokter yang merawat bayi tersebut langsung mengungkapkan kekhawatirannya seiring dengan semakin memburuknya kondisi bayi tersebut.
Baca juga:
Korban perampokan bule Bali diperiksa Propam sambil melaporkan dirinya diperas polisi.
Setelah diselidiki lebih lanjut, diketahui bahwa bayi tersebut diberikan obat atas perintah dokter dan tanpa persetujuan dokter.
Polisi mengatakan wanita tersebut telah memberikan obat-obatan yang dapat membahayakan kesehatan bayinya, atau bahkan menyebabkan kematian jika dibiarkan dalam waktu lama.
Beberapa obat yang diberikan wanita tersebut bahkan diyakini diambil dari resep yang dimaksudkan untuk digunakan oleh orang lain di rumah.
Inspektur Detektif Polisi Queensland Paul Dalton mengatakan tampaknya wanita tersebut sengaja memberikan obat tersebut untuk membuat bayinya tampak sakit parah dan menderita. Dengan cara ini, ia berharap dapat menarik perhatian para pengikutnya di jejaring sosial dan mengumpulkan uang dari mereka.
“Kami yakin terdakwa menyediakan obat-obatan ini untuk meningkatkan profil media sosialnya dan mendapatkan keuntungan finansial,” kata Dalton.
Untungnya, bayi tersebut segera mendapat pertolongan medis dan kini kondisinya jauh lebih baik. Namun, jika ia tetap berada dalam perawatan wanita tersebut lebih lama, bayinya bisa mengalami kerusakan permanen atau bahkan meninggal. Polisi langsung mengambil tindakan setelah mendapat laporan dari dokter yang merawat bayi tersebut, dan setelah dilakukan penyelidikan, mereka berhasil mengungkap kejahatan wanita tersebut.
Ternyata wanita tersebut tak hanya memberikan obat-obatan berbahaya, tapi juga merekam momen saat sang bayi kesakitan dan menderita. Foto dan video bayi yang menderita tersebut kemudian diunggah ke media sosial untuk menarik simpati para pengikutnya agar berdonasi melalui goFundMe.
Ketika wanita tersebut mengetahui bahwa dirinya telah mengumpulkan uang dalam jumlah besar, pihak berwenang langsung menyetujui platform GoFundMe. GoFundMe sendiri mengatakan pihaknya berupaya mengembalikan uang yang disumbangkan oleh para simpatisan kepada mereka yang merasa ditipu.
“Kami telah menghubungi GoFundMe dan mereka berupaya mengembalikan dana orang yang menyumbang,” kata Detektif Dalton.
Wanita yang terlibat dalam kasus ini dijadwalkan hadir di Pengadilan Magistrat Brisbane pada hari Jumat.
Halaman berikutnya
“Kami yakin terdakwa menyediakan obat-obatan ini untuk meningkatkan profil media sosialnya dan mendapatkan keuntungan finansial,” kata Dalton.