Rabu, 22 Januari 2025 – 17:25 WIB
Jakarta – Pemerintah resmi menerbitkan Surat Edaran Bersama (SEB) tentang pendidikan pada bulan Ramadhan 1446 Hijriah/2025. Surat edaran ini mengatur materi pendidikan khusus bagi santri muslim, seperti tadarus Al-Qur’an, pesantren, kajian Islam dan berbagai kegiatan lain yang bernuansa keagamaan.
Baca juga:
Ada yang baru pada Honda BR-V N7X Edition
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Persis Jakarta Ustaz Sofyan Munawar menyambut baik kebijakan tersebut. Ia menilai langkah tersebut sangat tepat bagi pendidikan nasional, yakni terbentuknya generasi yang beriman, beriman, berakhlak mulia, sehat, terpelajar, cakap, dan kreatif. Ustaz Sofyan juga menyoroti manfaat sosial dan budaya yang diperoleh mahasiswa melalui kebijakan ini.
Baca juga:
Prabowo bertujuan untuk memberikan makanan bergizi gratis kepada semua anak pada akhir tahun 2025
“Sudah saatnya kita memanfaatkan intensitas bulan Ramadhan yang kaya akan nilai-nilai spiritual untuk meningkatkan kualitas keimanan, ibadah, dan akhlak santri,” kata Ustaz Sofyan dalam keterangannya, Rabu, 22 Januari 2025.
Ia berharap kegiatan seperti tadarus Al-Qur’an, pesantren ekspres, dan kajian Islam dapat membangun karakter santri dan memperkuat nilai-nilai keagamaan. Menurutnya, Ramadhan tidak boleh menjadi alasan untuk bermalas-malasan karena merupakan bulan yang penuh berkah dan wajib. Sebaliknya, bulan ini harusnya menjadi waktu untuk lebih aktif dan berkompetisi dalam kegiatan positif.
Baca juga:
Inilah deretan alutsista TNI Angkatan Laut yang dikerahkan dalam operasi pembongkaran tembok laut misterius di perairan Tangerang.
“Kegiatan yang diadakan di bulan Ramadhan ini hendaknya menjadi semangat bagi para pelajar untuk terus melanjutkan studinya dan berkontribusi pada karya yang bermanfaat,” imbuhnya.
Selain itu, Ustaz Sofyan menekankan pentingnya sinergi antara kecerdasan intelektual dan spiritual dalam membentuk generasi yang sempurna.
“Dengan memadukan kecerdasan intelektual dan spiritual, kita dapat menciptakan keselarasan antara ilmu, amal, dan akhlak,” ujarnya.
Lebih dari 5.500 makam di TPU Semper Cilincing, Jakarta Utara terendam banjir
Sekitar 5.590 petak makam di Tempat Pemakaman Umum Semper atau TPU di Cilincing, Jakarta Utara, kembali terendam banjir akibat hujan deras selama beberapa hari terakhir.
VIVA.co.id
22 Januari 2025