27 Januari 2025 – 22:42 WIB
Jakarta, Viva – Presiden Proaboano mengaku betah saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Malaysia. Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan bersama di Petronas Towers, KLCC, 27 Januari 2025, Kuala Lumpur, Malaysia Menyampaikan pernyataan bersama di Kuala Lumpur, Malaysia.
Baca juga:
Istana bersikukuh Pemerintah Probowo tidak mengetahui program 100 hari tersebut
Sejak awal, Prabowo mengungkap kedekatannya dengan Raja Malaysia Sultan Ibrahim yang bersekolah di sekolah tersebut. Ia pun mengaku telah mengenal Sultan Ibrahim selama 45 tahun.
“Saya juga suka ke Malaysia, karena saya besar di Malaysia, saya punya keluarga di Malaysia. Hubungan kami sangat panjang, mungkin 45 tahun saya bersama Yang Di-Aguan AGON (Raja Sultan Ibrahim Malaysia). Muda-muda semua, kita sekolah bareng di Amerika,” kata Prabowo.
Baca juga:
Nilai Politik : 64,6% Faktor Masyarakat Puas dengan Program Sembako
Itu saja
Prabowo menilai, kedekatan tersebut merupakan simbol kedekatannya dengan Malaysia. Apalagi orang tua Prabowo sangat dekat dengan tokoh pendiri Malaysia seperti Tunku Abdul Rahman dan Abdul Razak bin Hussein. Soemitro Djojohadikoemo diasingkan ke Malaysia pada tahun 1960an karena konflik politik dengan Sukarno. Dengan demikian, Prabowo sempat mengenyam pendidikan di Malaysia.
Baca juga:
Survei indikator yang melakukan pekerjaan evaluasi menteri
https://www.youtube.com/watch?V=eb1qz4akazze
“Jadi kita banyak ikatan emosional dengan HUHungan, Malaysia. Jadi saya sering ke Malaysia. Tapi setelah jadi presiden, tidak semudah dulu. Sekarang protokolnya banyak. Jadi, saya kesulitan dengan petugas. Saya minta maaf,” kata Prabowo.
Dalam kunjungannya tersebut, Prabowo mendapat penghormatan dari Keluarga Sultan Johor Sultan Ibrahim. Apresiasi tersebut membuat presiden kedua Ri menerima apresiasi tersebut setelah Sottom.
Keluarga Johor menerima gelar tersebut pada tanggal 31 Juli 1886. Pengakuan ini merupakan salah satu penghargaan tertinggi pemerintah Johor. Dengan seruan “selamat”, perjanjian tersebut merupakan berkah, ini merupakan apresiasi kepada kerabat pemerintah, kerabat pemerintah dan para pemimpin negara asing yang telah berupaya mempererat hubungan bilateral.
Itu saja
Lencana dinas ini dilengkapi dengan emas dan kalung emas yang melambangkan persatuan dan kesatuan. Tak hanya desain bintang besarnya saja, kesembilan sudutnya menggambarkan kepemimpinan dan nilai-nilai yang didukung secara kolektif oleh Kerajaan Johor.
Pengakuan ini merupakan salah satu penghargaan tertinggi yang diberikan kepada para pemimpin negara oleh Kesultanan Johor.
Halaman berikutnya
Dalam kunjungan tersebut, Prabowo menerima gelar Akademik Keluarga Johor Nang XVII AGAG XVII AGRAG XVII Sultan Ibrahim Johor. Apresiasi tersebut membuat presiden kedua Ri menerima apresiasi tersebut setelah Sottom.